JLQ JR510 Setara Apa – Pada tanggal 5 September 2022, POCO Indonesia merilis ponsel entry level terbaru bernama POCO C40. Ponsel ini hadir dengan sejumlah kejutan di antaranya penggunaan chipset atau chip baru bernama JLQ JR510.
Awalnya banyak pihak yang mengira HP terjangkau dari POCO ini akan menggunakan chip Snapdragon 680. Namun, di luar dugaan, POCO C40 justru menggunakan chip yang kurang informasi.
Kompor JLQ JR510 pada POCO C40 diklaim memiliki performa yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari pengguna ponsel saat ini. Lantas, seperti apa detail JLQ JR510 ini?
JLQ JR510 merupakan chip dengan fabrikasi 11 nm yang dibuat oleh pabrikan bernama JLQ. Nah, sebagian besar dari Anda mungkin masih asing dengan yang namanya JLQ di dunia keripik.
Sedangkan dalam keterangan saat peluncuran POCO C40, JLQ merupakan joint venture dari China Capital, China Local Chip Design House, dan Qualcomm. Perusahaan yang berkantor pusat di Shanghai, China ini fokus mengembangkan chip untuk perangkat 4G.
Karena ada gangguan dari Qualcomm pada chip ini, Xiaomi sebagai induk POCO memilih chip ini untuk dipasang di POCO C40. Pasalnya, Qualcomm memang dikenal menghadirkan chip yang berkinerja baik.
Untuk spesifikasi detailnya, JLQ JR510 menghadirkan prosesor octa-core yang memiliki konfigurasi empat core Cortex A55 dengan kecepatan 2 Ghz dan empat core Cortex A55 dengan kecepatan 1,5 Ghz. Untuk bagian grafis, chip ini mengandalkan GPU Mali G57.
POCO sendiri mengklaim bahwa chip JLQ ini akan memberikan performa yang optimal sesuai dengan harga murah yang ditawarkan. Chip ini juga tidak hanya cocok untuk hiburan, tetapi aktivitas lain seperti bermain game. Menariknya, chip ini sudah mendukung sensor sidik jari yang lebih akurat untuk keamanan.
Dalam serangkaian pengujian, JLQ JR510 memiliki skor AnTuTu sebesar 127.047 poin. Untuk skor di Geekbench, skor single core adalah 163 poin dan skor multi-core adalah 886 poin.
Dengan data tersebut, sepertinya chip ini tidak cukup untuk bermain game. Bahkan untuk beberapa game terbaru seperti mobile legend masih ditemukan lag walaupun settingnya semua low.
Nah, setelah mengetahui lebih detail dan SoC dari JLQ JR510, pertanyaan mungkin muncul di benak Anda, apa yang setara dengan JLQ JR510? Carisinal sudah menyertakan lima chip yang setara dengan chip JLQ ini.
Yang perlu diperhatikan, kelima chip yang akan kami jelaskan di sini sebenarnya tidak setara. Namun secara umum performanya bisa kompetitif atau masih dalam kisaran yang sama. Berikut lima chip yang performanya setara atau mendekati chip JLQ JR510.
1. Snapdragon 450
Snapdragon 450 merupakan chip Snapdragon seri 400 besutan Qualcomm yang mendukung konektivitas 4G dengan performa mumpuni. SoC tersebut dirilis dengan fabrikasi 14nm dan memiliki konfigurasi delapan core Cortex A53 dengan kecepatan 1,8 Ghz.
CPU ini dilengkapi dengan GPU Adreno 506 dan memori LPDDR3 933 MHz. Dengan spesifikasi tersebut, Qualcomm mengklaim kinerja chip ini 25% lebih baik dari Snapdragon 435.
Tambahan lainnya, layarnya akan mendukung layar FullHD+. Untuk fotografi, Snapdragon 450 mendukung kamera utama 21 MP dengan perekaman video 1080p 60fps.
Nanoreview mencatat bahwa Snapdragon 450 mencapai skor AnTuTu 9 sebesar 100.329. Kemudian, skor single-core dan multi-core di GeekBench 5 adalah 150 dan 958.
2. MediaTek Helio G35
Ini adalah chip besutan MediaTek yang dipasang untuk smartphone 4G di kelas entry level. Chip ini masih sama dengan chip murah lainnya yang menggunakan fabrikasi 12nm.
Di dalam chip ini disematkan prosesor octa-core yang terdiri dari 4 core Cortex A53 dengan kecepatan 2,3 Ghz untuk performa dan 4 core Cortex A53 dengan kecepatan 1,8 Ghz untuk penghematan daya. Untuk pemrosesan grafis, SoC mediatek ini menggunakan GPU PowerVR GE8320.
Prosesor octa-core ini menawarkan fitur HyperEngine, kinerja yang mulus, dan tingkat efisiensi daya yang tinggi. Untuk fotografi, chip ini mendukung kamera hingga 25 MP, dukungan layar FHD+ dan HDR10+.
Berdasarkan situs Nanoreview, MediaTek Helio G35 mampu mencetak skor AnTuTu 9 108.496. Skor SoC singlecore dan multi-core adalah 176 dan 685 menurut data pengujian GeekBench 5.
3. MediaTek Helio P35
MediaTek Helio P35 merupakan SoC yang dirilis pada kuartal ketiga tahun 2018. SoC ini memiliki delapan core CPU yang terdiri dari 4 core Cortex A53 (2,3 Ghz) dan 4 core Cortex A53 (1,8Ghz). CPU ini berisi komponen GPU PowerVR GE8320, APU, ISP dan modem 4G. Semua komponen dirakit melalui proses manufaktur 12 nm.
MediaTek P35 sudah mendukung layar beresolusi FHD+ dengan refresh rate 60 Hz. SoC ini juga mendukung kamera utama 25 MP atau kamera ganda 2 x 13 MP. Chip ini kompatibel dengan RAM LPDDR4X dan memori internal tipe UFS 2.1.
Untuk perekaman video, SoC MediaTek ini mampu merekam video hingga resolusi 1080p pada 30 fps.
Menurut Nanoreview, MediaTek Helio P35 mampu mencetak skor AnTuTu 9 114.549. Skor SoC singlecore dan multi-core adalah 171 dan 980 menurut data pengujian GeekBench 5.
4. Exynos 7904
Exynos adalah chip yang dikembangkan oleh pabrikan Samsung. Untuk seri entry level terdapat chip Exynos 7904 yang merupakan chip dengan teknologi fabrikasi 14 nm yang sudah mendukung jaringan 4G.
Soc Exynos 7904 sendiri merupakan prosesor octa-core yang terdiri dari 2 core Cortex A73 1,8 Ghz untuk performa dan 6 core Cortex A53 1,6 Ghz untuk penghematan daya. Ini juga memiliki prosesor grafis GPU Mali-G71.
Samsung juga telah menambahkan DSP dan NPU yang diklaim mampu menghadirkan kemampuan Ai yang baik. Selain itu, chip ini sudah mendukung kamera utama 32 atau kamera ganda dengan resolusi 16 MP. Kamera ini mendukung perekaman 4K pada 30 fps.
Menurut Nanoreview, Exynos 7904 mampu mencetak skor AnTuTu 9 sebesar 120.614. Skor SoC singlecore dan multi-core adalah 274 dan 1015 menurut data pengujian GeekBench 5.
5. MediaTek Helio A25
MediaTek menghadirkan chip Helio A25 untuk ponsel entry level dengan harga murah. Meski murah, chip ini memiliki fitur yang cukup lengkap seperti menghasilkan kamera yang bagus, hemat daya dan mengoptimalkan hasil foto dan video dari kamera utama 16 MP.bd
Sama seperti chip mediatek seri sebelumnya, chip ini memiliki prosesor octa-core yang terdiri dari 4 core Cortex A53 dengan kecepatan 1,8 Ghz untuk performa dan 4 core Cortex A53 dengan kecepatan 1,5 Ghz untuk penghematan daya. Untuk pemrosesan grafis, SoC mediatek ini menggunakan GPU PowerVR GE8320.
Dalam pengujian Nanoreview, MediaTek Helio A25 mampu mencetak skor AnTuTu 9 sebesar 115.462. Skor single-core dan multi-core dari SoC ini adalah 138 dan 760 menurut data pengujian GeekBench 5.
Nah, itu dia lima cip yang setara dengan JLQ JR510. Yang perlu dipahami bahwa baik buruknya sebuah ponsel tidak ditentukan hanya dari cipnya.